Alarm indonesia Pertanyakan Dana Alokasi DBH Pajak Rokok untuk Kesehatan
Kepri,Gejolak News– Setelah Piral melalui Pemberitan Medsos, Sebagai mana Pemberitaan diekspos media ini kemarin, edisi kamis tanggal 8/12-2022. berjudul, warga Belakang Padang Penderita Penyakit Lumpuh “sebut Camat” belum Realisasikan Janjinya.
hal ini jadi Perhatian serius Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anggota DPRD Kepri Politisi Patai Persatuan Pembangunan ( PPP)Dr. Irwansyah SE.MM.
Tepatnya Pada hari Ju’mat tanggal 9/12-2022.
Anggota DPRD Kepri, Dr.Irwansyah SE.MM. bersama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad Lansung Turun, melihat kondisi Penyakit yang diderita Rory Arffanizarr bersama Neneknya sama menderita Penyakit Lumpuh.dikediamannya Belakang Padang Batam Kecamatan Belakang Padang Kelurahan Tanjung sari Propinsi kepri.
Rony mengatakan, sekalian saya kemarin mengajukan bantuan kepada Bapak Irwansyah, bantuan untuk nenek saya yang sudah lansia.
dan nenek mendapatkan bantuan susu anline, kain sarung, selimut, roti, madu. dan kami di berikan Bantuan rezeki oleh Bapak Gubernur, Berupa uang dollar singapura 100 $. serta uang rupiah untuk mengganti kasur, dan kebutuhan,Rp1.500 juta lima ratus ribu.” Ujarnya.
Dan kemudian diterangkan Rony, Bapak Gubenur juga mengatakan kapada saya, setiap bulan nya akan membantu untuk biaya perawatan nenek, dan kebutuhan kami, 3 juta perbulannya.
Mungkin bantuan tersebut akan disalurkan setiap tanggal 5 kata Rony menirukan ucapan Gubernur Ansar Ahmad.
Dan dirinya sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Bapak Gubernur telah datang dan peduli kepadanya
terutama kepada pak Irwansyah yang telah mempertemukan kami bersama Pak Gubernur.
Karena selama ini beberapa bulan ini, saya berusaha sendiri, di pemerintahan setempat Pemerintahan Kota Batam.
tidak ada solusi dan tindak lanjut untuk pembiayaan kebutuhan kehidupan kami yang lansia lumpuh, dan saya disabilitas saat ini.” Paparnya.
Dengan kedatangan Bapak Gubernur dan Bapak Irwansyah, allahamdulillah doa dan usaha saya semoga bisa terwujud nyata.” Harapnya.
Rony minta tolong kepada Gejolak News.com agar berita ini di- naikan diekspos, untuk kebaikan kami di imbangi juga.
yang penting sesuwai dengan Pakta dan kenyataan kebenaran yang harus di kedepankan ya Pak. Terimakasih.” Menutup Pembicaraannya.
Menanggapi Pristiwa diatas, masih adanya Warga Batam, Kecamatan Belakang Padang, Kelurahan Tanjung sari, Propinsi kepri Penderita Penyandang Penyakit Lumpuh dikota Batam, yang terabaikan oleh Pemerintah kota Batam.
Menjadi Pertanyaan Besar bagi kami Aliansi Rakyat Munggugat ( Alarm) Indonesia, hal ini disampaikan Lansung, Ketua Umum Aliansi Rakyat Menggugat (Alarm) indonesia Antoni.
Mengingat dana Penunjang Kesehatan yang dianggarkan Pemko Batam itu sangatlah besar Pertahunnya.
Salah satu Contoh dana dari DBH Pajak Rokok, Pertahun Mencapai Rp 36,2 Miliar.
Dialokasikan untuk kesehatan 80 % dari besran agaran itu, untuk bidang kesehatan, dikatakan Antoni Kepada Gejolak News.com Minggu tanggal 11/12-2022.
Menurut Antoni hal ini terungkap sewaktu kami beraudensi dengan Prangkat OPD Pemerintah kota Batam yang bersangkutan beberapa waktu yang lalu dilantai tiga gedung kantor Pemko Batam.” Timpalnya.
Tentu mendengar kejadian Pristiwa diatas, membuat kita miris mesih ada hak- hak warga yang masih terabaikan, sebagai mana cerita diatas.” Kata Antoni mengakiri Perkataannya.(man)
