Diduga Ada Pegawai Disduk Capil/ Sappol PP ” Merangkap” Sebagai Calo
Batam,GejolakNews– situasi pelayanan di Disduk Capil Batam, lebih parah dari pasar Pagi Tosss 3000 Jodoh, terlihat Warga saling berdesakan di pintu masuk Pengurusan KTP/KK dan Dokumen lainnya hal ini disampaikan oleh Ketua Gerakan Berantas korupsi ( Gebuki) Batam Thomas AE, Kepada GejolakNews.com Senin Tanggal 8/5-2023. Sekupang Batam.
Menurut dia, mengatakan bahwa Pemko Batam sepertinya tidak pernah memikirkan bagaimana Warga bisa nyaman, tertib, teratur untuk mendapatkan layanan yang baik, di-loket Informasi Warga juga saling berdesakan karena petugas yang melayani tidak sebanding dengan Warga yg standbay menunggu untuk pelayanan.”ujarnya.
Oknum petugas Disduk,maupun Satpol PP teriak2 menyampaikan nomor Antrian dan memanggil-manggil nama- nama yang berkasnya sudah selesai diproses, seharusnya diterangankannya, Petugas Satpol PP bisa mengatur dan menertibkan keadaan itu,dan bukan malah nyambi jadi Calo dengan dalih menolong Warga.
Hal ini terjadi kemungkinan karena lemah dan kurang pengawasan dari Kepaladinasnya, atau kemungkinan kurang memahami TUPOKSInya sebagai Jobdes-Job Description(Uraian kerja).”Paparnya.
Lebih lanjut Thomas, mengatakan, ada Oknum yang meniupkan informasi bahwa Blanko KTP sudah habis alias tidak ada Standby persediaan dan harus menunggu lebih kurang satu bulan baru dikirim dari Pusat/Jakarta, anehnya si Oknum tersebut menawarkan jasanya bahwa dia bisa membantu menguruskan lebih cepat kalau diperlukan, tidak tertutup kemungkinan budaya buruk alias pungli sudah mulai ada indikasi di Dinas tersebut.” Ungkapnya.
Kita menduga ada dugaan Permainan oknum- oknum Pegawai / Sappol PP, merangkap Pekerjaan Ganda satu sisi Pegawai dan sekaligus Calo, yang sengaja dibiarkan oleh Kepala dinas tersebut untuk Menambah isi kantong Pribadi oknum-oknom Pejabat Pegawai disduk.” Tutupnya.
Sementara itu Kepala disduk Capil Kota Batam, Heryanto SE, yang dikomfirmasi GejolakNews.com terkait Prihal diatas melalui Chat WhatsApp Hp – selularnya, sampai berita ini naik tayang belum ada jawabannya.(Red)












